CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

About Me

Foto Saya
fahmi setyansah amari
saat ini masih aktif sebagai mahasiswa unair di fakultas ekonomi dan bisnis tepatnya jurusan d3 manajemen perkantoran
Lihat profil lengkapku

ini pak pelatih

ini pak pelatih
Divaldo Aves

sriker andalan

sriker andalan
Barisic

Selasa, 17 Februari 2009

Debutan Sudah Berani Sumbar

PERSEBAYA Surabaya memiliki enam amunisi baru untuk menggantikan tujuh pemainnya yang dilepas. Mereka adalah Batoum Roger (Kamerun/penyerang), Mourad Faris (Maroko/gelandang), Andri "Gepeng" Budianto (gelandang), Joao Bosco Cabral (belakang), Sunaji (belakang), serta Khoirul Iqbal Hasballah (kiper).

Kontribusi para pemain anyar itu bisa dinilai bersama oleh publik Kota Pahlawan di Gelora 10 Nopember, Surabaya, sore ini. Di laga perdana putaran kedua Kompetisi Divisi Utama Ligina 2008/2009 tersebut, Persebaya akan meladeni tantangan PSIM Jogja.

Melihat beberapa latihan terakhir Persebaya, di antara enam pemain itu, yang akan masuk line-up mungkin adalah Batoum Roger, Gepeng, dan Bosco. Batoum bisa saja langsung dimainkan sejak awal, bertandem dengan Jairon Feliciano. Sedangkan Gepeng bisa menjadi pelapis Lucky Wahyu dan Bosco bisa dijadikan sebagai alternatif di lini belakang.

Para pemain tersebut menyatakan siap melakukan debut. Bahkan, Batoum berani sesumbar akan mencetak gol jika diturunkan. Padahal, di sebuah partai uji coba melawan Villa Royal Anak Bangsa (VRAB), klub internal Peresebaya (6/2), dia tak mampu mencetak gol. ''Saya siap main kalau diberi kesempatan. Kalau main, pasti saya akan mencetak gol,'' tegas Batoum kemarin (15/2).

Sementara itu, Gepeng menyatakan berharap diberi kesempatan untuk bermain. Dia pun yakin tidak akan kesulitan untuk berdaptasi dengan permainan Persebaya jika diturunkan. ''Saya sudah mengerti gaya Persebaya. Itu karena saya sudah kenal sebagian besar pemain di sini,'' urai mantan pemain Gresik United (GU) tersebut.

Masuknya enam pemain itu tak lepas dari badai yang sempat mampir ke mes Persebaya di Jalan Karanggayam, Surabaya, akhir tahun lalu. Saat itu manajemen terpaksa melepas enam pemain demi meringankan beban anggaran tim berjuluk Green Force tersebut. Tak tanggung-tanggung, di antara mereka ada Bejo Sugiantoro, sang kapten sekaligus ikon Persebaya.

Badai kian hebat melanda setelah Javier Roca, gelandang andalan sekaligus top scorer Green Force, berulah dan akhirnya didepak ke GU. Hilangnya tujuh pemain itu tentu membuat kekuatan Persebaya sedikit tereduksi. Beruntung, di babak 24 besar Copa Indonesia IV, Green Force masih bisa menang agregat 3-2 atas Persiwa Wamena.

0 komentar: